Pendahuluan
Borax adalah senyawa mineral yang digunakan dalam berbagai aplikasi rumah tangga, seperti sebagai bahan pembersih, pengawet makanan, dan pemutih pakaian. Namun, beberapa orang mengalami reaksi alergi setelah terpapar borax, termasuk gatal-gatal pada kulit atau hives. Apakah borax benar-benar penyebab gatal-gatal pada kulit? Simak penjelasannya di bawah ini.
Apa itu Hives?
Hives adalah kondisi kulit yang ditandai dengan munculnya bintik-bintik merah atau bentol-bentol yang gatal dan terasa panas. Hives dapat muncul di mana saja pada tubuh dan biasanya bersifat sementara, meskipun pada beberapa kasus dapat berlangsung selama beberapa minggu atau bahkan bulan.
Apakah Borax Dapat Menyebabkan Hives?
Meskipun reaksi alergi terhadap borax relatif jarang terjadi, beberapa orang memang mengalami gejala hives setelah terpapar borax. Hal ini disebabkan oleh adanya senyawa boron dalam borax yang dapat memicu reaksi alergi pada beberapa orang.
Bagaimana Reaksi Alergi Terhadap Borax Terjadi?
Reaksi alergi terhadap borax terjadi ketika sistem kekebalan tubuh merespons borax sebagai benda asing dan memproduksi antibodi untuk melawannya. Ketika borax kembali masuk ke dalam tubuh, antibodi ini memicu pelepasan histamin yang menyebabkan bintik-bintik merah dan gatal-gatal pada kulit.
Siapa yang Berisiko Mengalami Reaksi Alergi Terhadap Borax?
Tidak semua orang akan mengalami reaksi alergi terhadap borax. Namun, beberapa faktor dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami reaksi alergi, seperti memiliki riwayat alergi atau asma, serta sering terpapar borax dalam jangka waktu yang lama.
Bagaimana Cara Menghindari Reaksi Alergi Terhadap Borax?
Jika Anda memiliki riwayat alergi atau sensitivitas terhadap borax, sebaiknya hindari terpapar borax secara langsung. Gunakan alternatif bahan pembersih yang lebih aman dan tidak mengandung borax, serta jangan gunakan borax sebagai pengawet makanan atau bahan pemutih pakaian.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Mengalami Hives Akibat Borax?
Jika Anda mengalami hives atau gatal-gatal pada kulit setelah terpapar borax, segera cuci area yang terkena dengan sabun dan air bersih. Anda juga dapat mengompres area yang terkena dengan air dingin untuk meredakan gatal-gatalnya. Jika gejala tidak membaik atau bahkan semakin buruk, segera konsultasikan ke dokter.
Kesimpulan
Meskipun reaksi alergi terhadap borax relatif jarang terjadi, beberapa orang memang mengalami hives atau gatal-gatal pada kulit setelah terpapar borax. Jika Anda memiliki riwayat alergi atau sensitivitas terhadap borax, sebaiknya hindari terpapar borax secara langsung dan gunakan alternatif bahan pembersih yang lebih aman. Jangan lupa, jika mengalami gejala yang tidak membaik atau bahkan semakin buruk, segera konsultasikan ke dokter.